Dewasa ini, sablon kaos adalah hal yang sangat lumrah. Baik untuk komunitas, maupun penggunaan pribadi. Untuk kaos sablon komunitas, bisa memesan kaos ke konveksi. Sedangkan untuk pribadi, banyak vendor cetak kaos yang sekarang sudah melayani pembelian satuan. Seperti halnya pakaian lain, kaos sablon bisa dikreasikan dengan berbagai jenis warna. Kali ini, kita akan membahas tentang warna tinta yang banyak digemari untuk dijadikan sablonan.
Masih bingung memilih warna kaos yang ideal? Berikut adalah daftar warna-warna favorit untuk sablon kaos manual di Dyotees :
1. Hitam
Warna hitam adalah jenis warna dengan banyak penggemar. Ia bisa masuk ke berbagai warna kaos. Umumnya, warna hitam digunakan untuk desain sablon typography maupun desain geometris. Ada juga beberapa orang yang bereksperimen dengan gambar siluet, yang banyak menggunakan tinta sablon warna hitam. Umumnya, untuk lebih menonjolkan desain yang menggunakan tinta hitam, kaos berwarna terang menjadi pilihan sebagai mediumnya. Misalnya putih, kuning lemon, pink, dan biru muda. Hindari penggunaan kaos berwarna gelap untuk tinta sablon warna hitam, karena desainnya justru akan nampak tenggelam dengan warna dasar kaosnya.
2. Putih
Seperti halnya hitam, warna putih juga digemari karena fleksibilitasnya untuk digunakan sebagai warna tinta sablo. Berkebalikan dengan warna hitam, tinta putih harus diaplikasikan ke medium kaos sablon berwarna gelap. Tujuannya agar hasil sablon dapat terlihat jelas dan menarik.Biasanya, tinta putih digunakan untuk kaos hitam. Desainnya menggunakan typography atau desain pola geometris. Ada juga yang mencetak gambar dengan warna putih ini. Di pasaran, kombinasi kaos hitam dengan tinta putih banyak dipesan untuk menjadi souvenir band dan kaos komunitas. Mengingat kaos hitam memang sangat fleksibel untuk berbagai kombinasi bawahan maupun pakaian luaran.
3. Abu-abu
Warna abu-abu banyak disukai oleh mereka yang kurang cocok dengan warna putih. Umumnya, tinta sablon abu-abu diaplikasikan ke kaos sablon berwarna gelap. Sebab, jika warna abu-abu dicetak ke kaos berwarna terang, seperti putih, warna hasil sablonnya akan tenggelam dengan pendaran warna putihnya. Jika diaplikasikan ke warna kaos gelap, misalnya hitam, tinta sablon abu-abu glossy akan lebih menarik. Sebab, desain sablon akan menjadi menonjol dan menarik perhatian. Sejatinya, tujuan dasar membuat kaos sablon adalah memamerkan desainnya bukan?
4. Merah
Merah merupakan warna yang memiliki kesan berani dan penuh gairah. Itu sebabnya banyak orang menggunakan warna merah untuk dicetak pada kaosnya. Warna tinta merah lebih cocok untuk dicetak pada kaos berwarna terang. Sebab, suhu warna merah tergolong gelap, dan akan lebih menarik jika diaplikasikan ke medium sablon berwarna terang. Namun demikian, banyak juga band-band dengan logotype berwarna merah menggunakan kaos berwarna hitam sebagai medium sablon. Contohnya adalah band punk rock Rancid, yang memiliki logo berwarna merah dan dicetak ke kaos hitam.
5. Emas
Belakangan ini, tinta berwarna keemasan menjadi trend untuk disablon ke kaos. Misalnya kaos dengan label minuman keras asal Amerika Serikat, banyak beredar dengan sablon berwarna emas. Selain itu, banyak juga orang-orang membuat caption tulisan di kaos hitamnya dengan menggunakan tinta sablon berwarna emas. Efek penggunaan warna emas memang akan terkesan ‘dangdut’. Namun, dengan pemilihan desain dan logo yang tepat, tinta sablon emas justru akan menambah daya tarik ketika dikenakan. Apalagi untuk Anda yang senang bergaya ‘bling-blling’, tinta sablon emas akan menjadi kilau tersendiri untuk Anda.
Demikianlah tadi beberapa warna yang paling banyak dipilih untuk sablon kaos. Kunci utama agar kaos sablon nampak menarik adalah keseimbangan warna. Tak ada salahnya jika Anda membuat contoh desain terlebih dahulu, lalu mengombinasikan warna dasarnya. Cetaklah kaos dengan kombinasi paling menarik menurut Anda, sehingga hasil cetak kaosnya pun menjadi menarik.
