Kamu suka pakai kaos jersey untuk olahraga maupun hangout? Nah, agar awet, kamu tidak boleh mencuci kaos jersey sembarangan. Plus, penting untuk mengetahui jenis sablon dan bahan kaos yang ada pada jersey milikmu, agar kamu tahu bagaimana merawatnya dengan baik. Bahan sablon jersey umumnya harus dicuci sesuai dengan prosedur perawatan khusus, agar tak mudah rusak dan sablonnya tahan lama. Yuk, cari tahu _tips and trick _merawat kaos jersey milikmu di sini.
Nah, kalau kamu penyuka bahan jersey, baik untuk olahraga maupun kegiatan sehari-hari, penting untuk tahu bagaimana merawatnya. Berikut cara mencuci kaos jersey dengan benar.
Tips pertama adalah cucilah jersey dengan tangan. Lebih baik mencuci jersey dengan tangan dan menggosoknya perlahan, daripada menggunakan mesin cuci. Nah, kalau hal ini kamu terapkan, maka sablon pada kaos jersey milikmu tidak akan mudah rusak, bahkan dalam waktu lama.
Ketika menggunakan mesin cuci, sablonan bisa mudah robek. Jangan khawatir, cara mencuci jersey sablon dengan cara manual alias menggunakan tangan ini juga bisa bersih, kok.
Kamu tetap bisa menggosok kaosmu, namun pastikan dengan perlahan saja, Ini sudah cukup menghilangkan bau keringat dan kotoran pada kaos setelah digunakan untuk berolahraga.
Mencuci dengan tangan saja kurang bisa menghilangkan bau keringatmu? Nah, kamu bisa menggunakan trik ini. Sebelum menggosoknya perlahan dengan tangan, rendam dulu kaosmu dengan deterjen. Tujuannya adalah untuk menghilangkan bau badan yang ada setelah digunakan untuk olahraga.
Namun jangan terlalu lama, ya. Setelah rendam beberapa menit, gosok perlahan dengan tangan. Setelah itu, kamu bisa memerasnya di bagian yang selain tempat yang tertempel sablonan. Hal ini menghindari sablon mengelupas dan rusak saat diperas.
masih belum bisa juga menghilangkan bau keringat? Kamu bisa merendamnya sebentar dengan pewangi selama beberapa menit. Jangan lupa peras kembali menggunakan teknik yang sama di atas, yaitu menghindari memeras bagian yang tersablon.
Cara menjemur jersey yang tepat adalah dengan membaliknya. Tujuannya, agar bagian depan jersey yang tersablon tidak terkena cahaya matahari. Cara ini bisa kamu terapkan bukan hanya untuk kaos jersey, namun untuk kaos yang sablonan yang lainnya juga.
Teknik menjemur ini berguna untuk mengurangi kerusakan pada bahan jersey. Sablonannya pun juga jadi tahan lama. Jangan lupa gunakan hanger pada kaosmu agar tidak terlipat, terutama pada bagian sablonannya,
Meski jenis sablon jersey ada banyak, cara mencuci, menjemur hingga setrika pun relatif salam. Cuci dengan tangan, hindari memeras di bagian sablonan, dan jemur terbalik. Selain itu, setelah kering, setrika kaos jersey milikmu dengan cara terbalik.
Dengan begini, gambar atau tulisan bersablon pada jersey tidak ikut tersetrika. Suhu setrika yang panas bisa membuat hasil sablon agar kaos jersey rusak dan kehilangan keelastisannya. Menyetrika jersey ini bisa dilakukan dengan cara menekan dan menggesernya pada permukaan agar kaos terlihat rapi dan siap disimpan.
Kemudian, jika menyimpan jersey pada lemari, sebaiknya pisahkan dengan kaos maupun baju lainnya. Pisahkan aksesoris maupun pakaian yang butuh digantung dan dilipat agar lemari terlihat rapi.
Lemari pakaian yang rapi membuat jersey lebih mudah disimpan. Kamu juga bisa menyediakan lemari lain khusus untuk jersey jika lemari yang ada tidak memungkinkan untuk menyimpan kaos jersey yang bersablon. Dengan begini, kamu tak perlu khawatir jersey akan rusak karena tercampur.
Tips and tick mencuci jersey di atas bisa jadi panduanmu dalam mencuci dan merawat kaos jersey bersablon, agar awet dan bisa digunakan hingga bertahun-tahun. Nah, tertarik untuk membuat** sablon jersey satuan** ataupun berkemlompok dalam jumlah banyak? Pastikan menggunakan jasa sablon berkualitas dengan layanan berkelas, seperti Dyotees.
Dyotees berpengalaman dan profesional dalam memproduksi sablon jersey maupun beragam jenis sablon lainnya. Yuk, buat jersey custom milikmu sekarang!
