Ada berbagai jenis teknik sablon, salah satunya adalah teknik sublimasi. Sublimasi atau transfer printing yaitu, pencetakannya menggunakan kertas transfer ke media cetak atau kaos. Untuk membuat kaos sublimasi, printer yang digunakan harus bisa mencetak kertas transfer yang luas. Kertas transfer ini bukan kertas biasa, tetapi kertas khusus seperti kertas sublimasi, inkjet, atau double matte. Serta tidak bisa langsung dipakai untuk mencetak bergitu saja, tetapi harus di-rolling terlebih dahulu dalam suhu setidaknya 200 derajat Celcius di atas kaos sebagai media cetak yang akan disublimasi. Lalu apa kelebihan dan kekurangan hasil kaos yang menggunakan teknik sublimasi ini?
Dalam bisnis distro, kualitas kaos yang dihasilkan juga ditentukan oleh teknik sablon. Maka penting untuk mengetahui, kelebihan dan kekurangan hasil kaos masing-masing teknik sablon. Sebagai salah satu penyedia jasa kaos sublimasi, Dyotees akan membagikan ulasan kelebihan dan kekurangan kaos sublimasi di bawah ini.
1. Kelebihan Kaos Sablon Sublimasi
● Hasil full colour
Teknik sublimasi menggunakan spektrum full colour, sehingga warna yang dihasilkan bisa tidak terbatas. Dengan demikian, desain yang digunakan pun bebas dan tidak perlu khawatir jika desainnya menggunakan warna yang bukan warna-warna dasar atau solid.
● Bisa custom dan full printed
Teknik sublimasi, memungkinkan pelanggan bisa memesan dengan desain mereka sendiri. Hal ini dikarenakan proses pengerjaan yang tidak butuh layar khusus, sehingga bisa menyesuaikan dengan desain yang elemennya berubah. Bahkan, dengan cetak ini desain bisa diterapkan di satu bagian kaos penuh atau full printed.
● Tidak ada jumlah pesanan minimum
Terkadang dalam bisnis distro, produsen menerapkan jumlah minimum untuk memesan. Tetapi dengan menggunakan teknik sublimasi, tidak berlaku hal seperti ini karena pengerjaan menggunakan mesin yang memungkinkan produksi jumlah besar. Selain itu, pesan 1 atau 1000 harganya sama.
● Proses cepat
Proses pengerjaan dengan menggunakan kaos sublimasi relatif lebih cepat selesai karena pengerjaan menggunakan mesin bukan manual. Selain itu, proses pengeringannya juga cepat karena menggunakan mesin press. Sehingga memungkinkan untuk memberikan hasil pada pelanggan dalam hari yang sama.
![Kelebihan dan Kekurangan Kaos Sublimasi ](https://cdn.prod.website-files.com/5c4ddafcc49ea6a368b17cd9/5e29648788c13d2ecd36b04a_dyotees sublim.PNG)
2. Kekurangan Kaos Sablon Sublimasi
● Kualitas bergantung tinta dan kertas transfer
Karena menggunakan tinta dan kertas khusus, maka kualitas hasil cetak dalam kaos juga bergantung dari hal ini. Apabila salah dalam memilih bahan, maka hasilnya juga belum tentu sebaik yang diharapkan.
● Biaya produksi lebih mahal
Tinta khusus yang digunakan dalam teknik ini tentu berbeda dengan tinta yang digunakan untuk teknik sablon lain yang harganya lebih mahal. Selain itu, sublimasi juga memerlukan pemanasan yang menggunakan mesin khusus yang berfungsi merubah tinta menjadi uap agar terserap dalam kain. Sehingga biaya produksi akan lebih mahal dibanding dengan teknik lain.
● Hanya bisa diterapkan pada kaos polyster dan berwarna cerah
Bahan kaos yang bisa digunakan untuk teknik sublimasi hanyalah polyester. Atau paling tidak, bahan kaos dilapisi dengan bahan polimer sehingga sublimasi bisa bekerja dengan efektif. Selain itu, ketika menggunakan teknik ini maka kaos yang akan disablon pun harus berwarna putih ataupun cerah. Karena jika digunakan dalam kaos berwarna gelap, maka warna tinta bisa “kalah” dari warna kaos.
Sekian ulasan kelebihan dan kekurangan pada kaos sublimasi. Dengan mempertimbangkannya, maka bisa diperkirakan apakah teknik ini cocok atau sesuai dengan jenis bisnis distro yang Anda dijalani. Jika berniat menggunakan teknik sublimasi, sebaiknya Anda memaksimalkan segala kelebihan yang ada untuk menutupi kekurangan dari teknik ini. Percayakan kepada Dyotees dalam proses pengerjaan teknik sublimasi pada kaos distro Anda, karena Dyotees dipercaya banyak orang dapat memberikan hasil sublimasi terbaik!